Saat ini gadget yang memanfaatkan jaringan internet banyak digunakan dalam proses transaksi jual beli. Oleh karena itu, hanya perangkat elektronik yang dapat digunakan untuk prosedur pembayaran dan pengiriman barang. Salah satu fungsi utama bisnis pada platform marketplace online saat ini adalah pasar.
Setiap orang menggunakan website e-commerce untuk melakukan banyak pembelian dan penjualan karena beragamnya fitur, kemudahan penggunaan, dan efisiensi dalam memperoleh barang dan jasa.
Baca Juga: 9 Jenis, Kelebihan, Kekurangan & Tips Aman Transaksi Online
Banyak produk dan layanan yang dibutuhkan pelanggan dapat ditemukan di situs Marketplace. Dimungkinkan untuk membandingkan biaya produk dan layanan yang ditawarkan oleh vendor yang berbeda.
Mari kita periksa definisi Marketplace berikut untuk lebih memahami kelebihan dan perbedaan dengan toko online. Pada postingan kali ini kita akan membahas lebih detail tentang pengertian marketplace, serta beberapa contoh platform marketplace. Hasilnya, Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang penerapannya serta variasi antar toko online.
Apa Itu Marketplace Online?
Marketplace online adalah sebuah platform digital yang memungkinkan penjual dan pembeli berinteraksi dan melakukan transaksi jual-beli secara online. Penjual dapat memasarkan produk atau layanan mereka, sementara pembeli dapat mencari produk atau layanan yang dibutuhkan dan melakukan pembelian secara langsung melalui platform tersebut.
Ada banyak vendor yang menyediakan berbagai macam barang dan jasa di pasar. Yang perlu dilakukan pelanggan saat mengunjungi pasar adalah mencari vendor yang menawarkan barang yang mereka butuhkan. Bukan hal yang aneh jika pembeli menjumpai banyak pedagang yang menawarkan produk yang sama.
Platform pasar memungkinkan penjualan barang yang sama oleh banyak penjual. Akibatnya, Anda mengevaluasi biaya dan tambahan yang disediakan setiap pengecer, seperti tambahan gratis atau kemasan yang lebih aman. Pasar dapat menarik berbagai macam pelanggan dengan berbagai kebutuhan. Selama tidak melanggar hukum, Anda boleh menjual barang apa pun di Marketplace.
Bagaimana Marketplace Online Beroperasi?
Marketplace online adalah platform digital yang menghubungkan penjual dan pembeli, memungkinkan mereka untuk melakukan transaksi jual beli produk atau jasa. Cara marketplace online beroperasi dapat diuraikan dalam beberapa langkah berikut:
1. Pendaftaran dan Verifikasi
Penjual dan pembeli harus mendaftar akun di marketplace online. Pendaftaran biasanya melibatkan pengisian informasi pribadi, seperti nama, alamat email, dan informasi kontak lainnya. Beberapa marketplace online mungkin juga memerlukan verifikasi identitas atau verifikasi bisnis, terutama untuk penjual yang ingin beroperasi di platform.
2. Penyediaan Informasi Produk atau Jasa
Penjual memasukkan informasi produk atau jasa yang mereka tawarkan ke dalam marketplace. Ini termasuk deskripsi produk, harga, gambar, dan atribut lainnya yang dapat membantu pembeli memahami dan membandingkan produk. Pembeli menggunakan fitur pencarian atau menjelajahi kategori produk untuk menemukan barang atau jasa yang mereka cari.
3. Transaksi
Setelah pembeli memilih produk atau jasa yang mereka inginkan, mereka dapat menambahkannya ke keranjang belanja dan melanjutkan ke proses checkout. Di sini, mereka memasukkan informasi pembayaran, alamat pengiriman, dan detail lainnya yang diperlukan untuk menyelesaikan transaksi.
4. Konfirmasi dan Pembayaran
Setelah itu pembayaran akan diproses. Marketplace online sering menyediakan berbagai metode pembayaran yang aman, seperti kartu kredit, PayPal, atau transfer bank. Uang yang dibayarkan oleh pembeli disimpan dalam escrow, yang akan dilepaskan kepada penjual setelah pembeli menerima produk atau jasa dengan baik.
5. Pengiriman dan Pengiriman
Jika produk fisik dibeli, penjual akan mengirimkan barang ke alamat yang ditentukan oleh pembeli. Beberapa marketplace online memiliki integrasi dengan penyedia logistik untuk memudahkan pengiriman dan pelacakan.
6. Penilaian dan Ulasan
Setelah transaksi selesai, pembeli sering diminta untuk memberikan penilaian dan ulasan tentang pengalaman mereka dengan penjual dan produk. Ulasan ini dapat membantu pembeli lain dalam membuat keputusan pembelian yang lebih baik.
Marketplace online menyediakan infrastruktur yang memungkinkan ribuan penjual memasarkan produk mereka kepada jutaan pembeli, menciptakan ekosistem perdagangan yang dinamis dan luas. Dengan kemudahan akses dan fitur yang ditawarkan, mereka telah mengubah cara orang berbelanja dan berbisnis secara signifikan dalam era digital ini.
Perbedaan Marketplace Online dan E-Commerce
Marketplace online dan e-commerce adalah dua istilah yang sering disamakan, padahal keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Berikut adalah beberapa perbedaan antara marketplace digital dan e-commerce:
1. Perbedaan dari segi penjual
Marketplace online memiliki banyak penjual yang menawarkan berbagai macam produk atau layanan di satu platform. Pembeli dapat memilih produk atau layanan yang mereka inginkan dari berbagai penjual yang tersedia. Sementara itu, e-commerce hanya memiliki satu penjual yang menawarkan produk atau layanannya sendiri.
2. Perbedaan dari segi biaya
Marketplace online biasanya memiliki biaya yang lebih terjangkau dibandingkan e-commerce. Hal ini karena marketplace online hanya menyediakan platform untuk penjual, sedangkan penjual bertanggung jawab untuk mengelola inventaris, pengiriman, dan pembayaran. E-commerce membutuhkan biaya yang lebih besar untuk pembuatan dan pemeliharaan situs web atau aplikasi e-commerce.
3. Perbedaan dari segi jangkauan pasar
Marketplace online memiliki jangkauan pasar yang lebih luas dibandingkan e-commerce. Hal ini karena marketplace online dapat diakses oleh pembeli dari seluruh dunia. Sementara itu, e-commerce biasanya hanya dapat diakses oleh pembeli dari wilayah tertentu.
4. Perbedaan dari segi persaingan
Kompetisi di marketplace biasanya lebih ketat dibandingkan e-commerce. Hal ini karena marketplace memiliki banyak penjual yang menawarkan produk atau layanan yang sama. Sementara itu, persaingan di e-commerce biasanya lebih rendah dibandingkan marketplace digital.
Contoh Marketplace Online di Indonesia
1. Tokopedia
Tokopedia adalah marketplace online terbesar di Indonesia. Tokopedia menyediakan berbagai macam produk, mulai dari produk elektronik, fashion, perlengkapan rumah tangga, hingga makanan. Tokopedia juga menawarkan berbagai fitur menarik seperti promo dan diskon, pengiriman gratis, dan pembayaran yang mudah.
2. Shopee
Shopee adalah marketplace digital yang populer di kalangan anak muda. Shopee menawarkan berbagai macam produk, mulai dari produk elektronik, fashion, perlengkapan rumah tangga, hingga makanan. Shopee juga menawarkan berbagai fitur menarik seperti promo dan diskon, pengiriman gratis, dan permainan berhadiah.
3. Bukalapak
Bukalapak adalah ecommerce online yang populer di kalangan UMKM. Bukalapak menawarkan berbagai macam produk, mulai dari produk elektronik, fashion, perlengkapan rumah tangga, hingga makanan. Bukalapak juga menawarkan berbagai fitur menarik seperti promo dan diskon, pengiriman gratis, dan pembayaran yang mudah.
4. Lazada
Lazada adalah marketplace yang dimiliki oleh Alibaba Group. Lazada menyediakan berbagai macam produk, mulai dari produk elektronik, fashion, perlengkapan rumah tangga, hingga makanan. Lazada juga menawarkan berbagai fitur menarik seperti promo dan diskon, pengiriman gratis, dan pembayaran yang mudah.
5. Blibli
Blibli adalah marketplace online yang dimiliki oleh Djarum Group. Blibli menyediakan berbagai macam produk, mulai dari produk elektronik, fashion, perlengkapan rumah tangga, hingga makanan. Blibli juga menawarkan berbagai fitur menarik seperti promo dan diskon, pengiriman gratis, dan pembayaran yang mudah.
Selain marketplace digital yang disebutkan di atas, masih banyak lagi marketplace digital lainnya yang beroperasi di Indonesia. Marketplace online telah menjadi salah satu tren yang berkembang pesat di Indonesia, dan diperkirakan akan terus berkembang di masa mendatang. Semoga artikel ini bermanfaat dan terimakasih.