Data penting untuk sebuah bisnis. Sehingga dibutuhkan sebuah platform yang dapat mengintegrasikan data-data penting ke dalam satu database, seperti customer data platform (CDP). Sebuah bisnis membutuhkan data untuk dapat memberikan produk atau layanan terbaik bagi pelanggan. Nah untuk pembahasan CDP adalah sendiri adalah sebagai berikut.
Apa Itu Customer Data Platform?
Customer Data Platform (CDP) adalah aplikasi yang menggabungkan semua customer data di suatu perusahaan ke dalam satu platform. Aplikasi ini menarik informasi dari berbagai sumber, termasuk media sosial, aplikasi seluler, email, dan database perusahaan.
Kemudian CDP akan mengaturnya menjadi satu kesatuan di mana tim Anda dapat melihat dan menindaklanjutinya. Customer data ini dapat menjadi sumber kebenaran untuk apa pun yang perlu diketahui perusahaan tentang pelanggan.
Baca Juga: 4 Rekomendasi Cara Mengumpulkan Customer Data Untuk Bisnis Paling Ampuh
Dengan begitu lebih mudah untuk melakukan marketing campaign, melakukan promosi, memahami pasar untuk bisnis sebuah perusahaan. Customer data platform juga bekerja dengan menghubungkan sumber data yang bisa berupa apa saja dari profil media sosial sampai dengan catatan transaksi pelanggan.
Kemudian, mereka memverifikasi dan menggabungkan data ini, termasuk menghapus pengulangan untuk membentuk data pembeli yang komprehensif. Saat mereka mendapatkan informasi baru, mereka akan memperbarui data pembeli yang sesuai untuk memberikan catatan yang konsisten dan terkini.
Jenis-Jenis Customer Data
1. Data Identitas
Data identitas adalah bagian terpenting dari profil pelanggan di customer data platform. Beberapa hal yang termasuk dalam data identitas antara lain:
- Nama (nama depan dan belakang).
- Demografi (usia dan jenis kelamin).
- Lokasi (alamat rumah dan kode pos).
- Kontak (nomor telepon dan email).
- Media sosial (media sosial yang digunakan).
- Informasi profesional (jabatan dan perusahaan).
- Informasi akun (id pengguna sekaligus nomor akun khusus dari perusahaan).
2. Data Deskriptif
Data deskriptif digunakan untuk menggambarkan data identitas sehingga dapat menggambarkan lebih lengkap tentang data pelanggan. Jenis data deskriptif meliputi:
- Karir (pendapatan, tempat kerja, dan industri pekerjaan).
- Gaya hidup (kendaraan, jenis rumah, sampai dengan jenis hewan peliharaan).
- Keluarga (jumlah anak dan status perkawinan).
- Hobi (keanggotaan gym atau langganan majalah).
3. Data Kuantitatif atau Behavioral
Data kuantitatif akan menunjukkan bagaimana pelanggan terlibat dengan perusahaan. Data ini meliputi:
- Informasi transaksi (jumlah sekaligus jenis produk yang telah dibeli dan dikembalikan).
- Informasi tentang email (berapa kali email dibuka atau di klik).
- Aktivitas online (kunjungan situs web hingga interaksi media sosial).
4. Data Kualitatif
Jenis data ini menyediakan konteks untuk profil pelanggan. Jadi dari data kualitatif dapat diketahui apa motivasi, pendapat, atau sikap pelanggan terhadap bisnis tersebut. Data kualitatif meliputi:
- Pendapat pelanggan tentang produk.
- Penilaian pelanggan.
- Rekomendasi pelanggan.
Apa Saja Jenis Customer Data Platform?
Customer data yang dibutuhkan oleh sebuah bisnis dapat bervariasi. Namun secara umum ada 4 (empat) jenis customer data yang dikumpulkan dan dikelola oleh customer data platform, antara lain:
1. Data CDP
Data CDP merupakan yang paling dasar dari customer data platform. Platform mengumpulkan data dari berbagai sumber dan mengkonsolidasikannya ke dalam satu sistem, membuatnya tersedia untuk sistem lain tetapi tidak banyak yang lain.
2. Analytics CDP
CDP analytics melakukan semua data yang memiliki fungsi yang sama. Sesuai dengan namanya, jenis data ini diperlukan untuk analitik, dan membantu mengotomatiskan beberapa proses.
3. Campaign CDP
Campaign CDP serupa tetapi dapat membedakan antara perlakuan khusus terhadap pelanggan individu. Selain menganalisis segmen pasar. Campaign CDP bisa mengelola materi pemasaran, pesan, sekaligus interaksi unik untuk para pengguna.
4. Delivery CDP
Delivery CDP mencakup semua fungsi ini tetapi menambahkan sistem pesan untuk menjangkau pelanggan ini.
Manfaat Menggunakan Customer Data Platform
1. Lebih Mudah Diakses Dari Beragam Sistem
CDP dibuat untuk mengumpulkan data dari berbagai sumber dan menyatukannya untuk membentuk pandangan pelanggan yang komprehensif. Semua data ini dapat diakses di sistem lain sehingga akan memudahkan para pelaku bisnis dalam mengolah datanya.
2. Fleksibel
Mampu mengumpulkan data dari manapun kemudian digunakan sistem lain, sehingga membuat customer data platform fleksibel.
Tentunya bagi perusahaan yang dinamis, hal yang satu ini sangat diperlukan karena akan lebih mudah untuk mengambil data-data yang dibutuhkan untuk bisnis.
3. Membantu Meningkatkan Pengalaman Pelanggan
Customer data sangat dibutuhkan oleh perusahaan yang ingin meningkatkan pengalaman pelanggan. Dengan melihat data dari customer data platform, maka akan lebih mudah untuk mengetahui perilaku pelanggan.
4. Lebih Efisien
Seperti disebutkan di atas bahwa CDP memusatkan customer data dalam satu platform dan dapat diakses di beberapa sistem. Hal ini tentunya membantu dalam proses analisis data karena semua data sudah terintegrasi. Sehingga bagi pelaku bisnis akan lebih efisien dalam mengolah dan menganalisa customer data.
Mengapa Customer Data Platform Penting Bagi Bisnis?
Customer data platform sangat penting untuk bisnis. Karena CDP dapat memberikan informasi mendetail bagi pelaku bisnis mengenai kebutuhan pelanggan. Kemudian informasi ini dapat digunakan untuk strategi pemasaran yang lebih optimal.
Customer data platform juga menampilkan customer data dalam perspektif 360 derajat. Hal ini memudahkan Anda untuk menganalisis customer data sebagai bahan pertimbangan dalam menyusun strategi pemasaran bisnis.
Baca Juga: 12 Cara Menulis Deskripsi Produk Yang Menjual, Bisnis Makin Cuan Pokoknya!
CDP juga dapat dihubungkan ke sistem atau aplikasi bisnis lain. Dengan begitu, Anda tidak perlu lagi mengumpulkan customer data secara manual.
Selain itu, Anda juga dapat dengan mudah mengakses data dari berbagai sistem tanpa berpindah aplikasi. Dari penjelasan diatas, sangat disarankan bagi Anda untuk membeli CDP daripada mengelola data secara manual.
Apa Manfaat Utama Customer Data Platform?
Manfaat utama dari CDP adalah customer data dari berbagai sistem dapat dipusatkan dalam satu platform. Hal ini memudahkan pebisnis untuk mengakses saat dibutuhkan. Selain itu, masih banyak keuntungan yang akan didapatkan pelaku bisnis setelah menggunakan CDP, antara lain:
1. Manajemen Data Pelanggan Yang Lebih Terorganisir
CDP membuat proses mendapatkan, mengelola, dan menggunakan customer data menjadi lebih mudah dilakukan. Anda tidak perlu membuang waktu dan tenaga untuk mengatur customer data yang besar. Jadi, Anda bisa fokus pada pekerjaan lain yang lebih penting.
2. Menghindari Adanya Data Silo
Data silo sendiri merupakan kumpulan data yang memiliki akses terbatas dan tidak semua orang dapat mengaksesnya meskipun berasal dari perusahaan yang sama. Hal ini tentunya dapat mempersulit pengguna yang berbeda untuk mengakses informasi dan kebutuhan data terkait pelanggan. Tapi, Anda tidak perlu khawatir.
Sebab, menggunakan CDP dapat membantu bisnis Anda terhindar dari silo data. Ini dilakukan dengan mengelola Customer Data sekaligus karyawan Anda. Sehingga dapat dipastikan bahwa data yang ada akurat dan dapat diakses oleh semua orang.
3. Memiliki Analisis Data Pelanggan Yang Lebih Berwawasan
Analisis Customer Data melibatkan pemahaman perilaku pelanggan sepanjang perjalanan mereka. Tujuannya adalah untuk membantu membuat keputusan bisnis yang berkaitan dengan pemasaran, pengembangan produk, penjualan, dan masih banyak lagi.
Sedangkan analisis Customer Data sendiri meliputi empat komponen utama yang terdiri dari pengumpulan data, penyortiran, penyimpanan, dan analisis. Dimana semua komponen tersebut dapat dengan mudah dilakukan dengan menggunakan Customer Data Platform. Sekian artikel tentang CDP adalah platform yang memiliki banyak manfaat untuk memajukan bisnis Anda.