Siapa yang belum pernah menggunakan Google? Salah satu contoh search engine ini memang sudah dekat di telinga masyarakat. Tapi bagaimana dengan arti dan cara kerja search engine? Tahukah Anda bahwa search engine adalah hal yang tidak hanya melekat pada Google.
Pada artikel ini, kami akan menjelaskan berbagai contoh definisi dan cara kerja search engine yang perlu Anda ketahui secara lengkap dan mendetail.
Memahami Apa Itu Search Engine
Google dan search engine adalah unit yang sering dianggap sebagai satu kesatuan. Hal ini tidak salah, namun secara umum pengertian search engine tidak hanya terbatas pada Google saja, tetapi ada beberapa yang lain seperti Yahoo, Yandex, dan Bing.
Nah, agar tidak bingung, yuk kita kenali lebih dalam tentang pengertian search engine, fungsinya, cara kerjanya, dan contohnya. search engine adalah search engine yang diakses dengan menggunakan internet untuk membantu pengguna dalam menemukan informasi tertentu pada sebuah website.
Dapat disimpulkan bahwa search engine yang sebenarnya adalah website seperti pada umumnya. Bedanya, peran search engine lebih fokus pada pengumpulan dan pengorganisasian berbagai informasi di internet berdasarkan permintaan pengguna.
Setelah mendapatkan informasi yang diminta oleh pengguna, maka search engine akan menampilkan hasilnya di Search Engine Result Page (SERP), dimana relevan atau tidaknya informasi yang ditampilkan oleh search engine tersebut tergantung dari baik tidaknya kinerja search engine tersebut. bagus.
Sebagai program komputer online, search engine memanfaatkan jaringan internet ketika pengguna mengakses, mengetik permintaan, atau ketika search engine mencari informasi di berbagai situs web di seluruh dunia.
Fungsi Search Engine
Seperti dijelaskan di atas, search engine adalah penyedia informasi berdasarkan kata kunci yang dimasukkan oleh pengguna. Selain itu, ada beberapa fungsi lain dari search engine yang perlu Anda ketahui, yaitu sebagai berikut:
1. Memudahkan seseorang mencari alamat website
Fungsi search engine yaitu agar dapat memudahkan pencarian alamat website anda. Kapasitas search engine sangat besar dan akan terus menyesuaikan dengan pertumbuhan pengguna internet di seluruh dunia.
2. Menyediakan informasi melalui keyword
Telah disebutkan sebelumnya bahwa search engine memperoleh data dan informasi dari berbagai situs web. Nah, nantinya hal ini akan memudahkan para pengguna internet untuk mendapatkan informasi yang mereka cari. Untuk saat ini, daripada menonton televisi dan membaca koran, kebanyakan orang akan mencari informasi melalui search engine. Setiap hari lebih dari 4 miliar lebih pencarian dilakukan oleh search engine Google.
Baca Juga: Apa itu SEO? Berikut Ini Pengertian SEO, Faktor dan Penerapannya Untuk Website Bisnis Anda
Hampir semua informasi yang dibutuhkan oleh pengguna internet ada di search engine. Semakin banyak orang menggunakan search engine, semakin banyak peluang untuk memasarkan produk di internet. Inilah sebabnya mengapa banyak orang sekarang lebih suka menggunakan media online untuk promosi dan pemasaran produk.
Selain itu, untuk memasarkan produk secara online, Anda bisa mencoba menggunakan website dengan kata kunci yang sesuai dengan bisnis atau produk Anda. Sehingga calon pembeli dapat mengaksesnya dengan mudah melalui kata kunci tersebut. Anda bisa mendapatkan domain murah dan mudah untuk website Anda di Jagoan Hosting!
3. Efektif untuk browsing
Selanjutnya fungsi search engine adalah memberikan kemudahan browsing dari berbagai sumber website. Dengan mengetikkan kata kunci, search engine akan menampilkan berbagai macam informasi dan konten sesuai dengan yang kita butuhkan.
4. Untuk media pemasaran
Kini pencarian apapun bisa dilakukan melalui search engine, termasuk barang yang ingin Anda beli. Pemilik bisnis hanya perlu membuat konten yang menarik di situs web toko online dan membuatnya terindeks oleh search engine.
Kemudian, tunggu saja beberapa saat, hingga terindeks oleh search engine dan semua orang yang mencari dengan kata kunci yang Anda gunakan. Ini akan meningkatkan pengunjung ke situs web Anda dan peluang untuk membeli produk di toko Anda.
Baca Juga: Mau Converstion Rate Website Lebih Optimal? Yuk Lakukan A/B Testing Sekarang!
Anda juga bisa berlangganan produk toko online murah dari Jagoan Hosting untuk hasil yang maksimal. Toko online dengan ratusan template siap pakai ini dibangun khusus untuk meningkatkan kredibilitas bisnis.
Proses dan Cara Kerja Search Engine
Cara kerja search engine dibagi menjadi 3 tahapan utama, yaitu:
1. Crawling
Crawling adalah tahap dimana data dikumpulkan untuk disimpan dalam database. Perayapan dilakukan sebelum pengguna mengakses situs web di search engine. Crawler akan merayapi situs web di seluruh dunia untuk menemukan konten baru untuk dikumpulkan dalam database dan juga mencari konten terbaru yang diperbarui dari konten yang disimpan sebelumnya.
2. Indexing
Setelah crawler mengumpulkan konten dan menyimpannya dalam database, maka tugas search engine selanjutnya adalah melakukan proses indexing, yaitu proses pengelompokan informasi menurut kategori yang bertujuan untuk mempermudah menampilkan hasil ketika diminta oleh pengguna.
Kategori yang termasuk dalam proses pengindeksan antara lain lokasi pencarian, bahasa yang digunakan, dan lain-lain. Dengan cara ini, proses pencarian dapat dilakukan dengan cepat karena tidak perlu mencari seluruh data untuk setiap permintaan.
3. Ranking
Langkah terakhir adalah ranking, proses untuk menampilkan hasil pencarian secara berurutan. Meskipun search engine dapat memberikan hasil hingga jutaan daftar konten, nyatanya hanya halaman yang muncul di halaman pertama yang dilihat oleh hampir 95% pengguna internet. Dengan data ini, search engine akan menampilkan data mana yang paling valid dan paling relevan di halaman pertama Google.
Contoh Search Engine Yang Paling Umum
Untuk saat ini, peringkat search engine terbesar di dunia masih dipegang oleh Google. Namun sebenarnya, ada search engine yang populer hanya di negara-negara tertentu. Apa search engine dan berapa persentasenya? Berikut ulasannya.
1. Google
Google mengendalikan setidaknya 71,24% pencarian desktop di seluruh dunia dan menjadikannya search engine paling populer saat ini. Selain search engine, Google juga memiliki produk unggulan seperti YouTube, Gmail, Google Meet, Google Ads, dan masih banyak lagi.
2. Bing
Setelah Google, Bing masih menempati urutan kedua di mana search engine di bawah Microsoft menguasai 20% dari total pencarian di internet. Meski tidak sebesar Google, Bing mampu bertahan dengan minimnya inovasi baru untuk menarik pengguna internet.
3. Baidu
Baidu adalah situs pencarian paling populer di China dan melayani hingga miliaran pencarian setiap bulannya. search engine yang didirikan pada tahun 2000 ini dilaporkan menguasai tidak kurang dari 80% pengguna internet di China, sedangkan Google hanya sekitar 10%.
4. Naver
Selanjutnya yang masuk dalam daftar search engine terpopuler adalah Naver. Naver adalah perusahaan internet terbesar di Korea yang menyediakan layanan search engine, web kartun dan lain-lain. Meskipun Google diizinkan untuk menggunakannya di Korea, orang Korea lebih suka menggunakan Naver.
5. Yahoo
Yahoo adalah perusahaan yang dulunya besar sebelum sekarang mulai kehilangan penggemar. Tahun 2000-an adalah tahun ketika layanan ini menjadi sangat populer dengan memperkenalkan pengguna pada inovasi program email, chat, dan pencarian.
Sekarang, Yahoo! hanya menyisakan 2,15% pengguna internet yang sangat jauh jika dibandingkan dengan Google. search engine adalah teknologi yang akan memudahkan Anda menemukan jawaban atas segalanya, mulai dari memberikan sesuatu hingga mempelajari bahasa pemrograman yang Anda sukai. Jadi, di mana search engine favorit Anda.
Demikian penjelasan mengenai pengertian, contoh search engine dan bagaimana cara kerja search engine semoga bermanfaat, terima kasih.